Archive for November 2013
Puisi: Goresan Pena Dalam Diam
0
Pena ini seakan menjadi saksi
Perjalanan yang tak mudah dimengerti
Menjadi kan bermacam perasaan beradu dalam hati
Ini kisah tentang seseorang yang selalu menanti
Memang kita tak selama nya akan menanti
Karna suatu saat kita pasti akan mati
Kembali pada tempat peristirahatan yang di sebut peti
Sesuatu yang tajam bisa juga menyayat hati
Hingga tubuh ini seakan mati
Namun selalu mencoba untuk menikmati
Apa yang akan terjadi saat ini hingga nanti
Pena ini seakan menjadi saksi
Perjalanan yang tak mudah dimengerti
Menjadi kan bermacam perasaan beradu dalam hati
Ini kisah tentang seseorang yang selalu menanti
Memang kita tak selama nya akan menanti
Karna suatu saat kita pasti akan mati
Kembali pada tempat peristirahatan yang di sebut peti
Sesuatu yang tajam bisa juga menyayat hati
Hingga tubuh ini seakan mati
Namun selalu mencoba untuk menikmati
Apa yang akan terjadi saat ini hingga nanti
By : Unknown
Mimpi dan Egois
0
Hamparan langit ini mengajak ku terbang
Bermimpi setinggi apa pun
Indah ... Begitu cantik
Semakin tinggi aku terbang ke sana
Semakin takut aku akan terjatuh
Mimpi ini membawa diri semakin jauh melangkah
Sehingga melupakan apa itu mimpi sebenar nya
Tersadar aku dan terjatuh
Ini bukan dunia mimpi
Ini adalah dunia egois
Tak semua mimpi bisa kita dapati
Harus melewati begitu banyak halangan
Membuat air mata jatuh tak terhenti
Membawa setiap mimpi dan harapan pergi
Terseret arus hati yang tak menentu
Maaf aku tak mengerti dunia ini
Dunia pun tak dapat memahami hati ini
Aku akan terus berusaha
Walau dunia menolak ku untuk bermimpi
Namun aku takan menyerah mengejar mimpi itu
Hamparan langit ini mengajak ku terbang
Bermimpi setinggi apa pun
Indah ... Begitu cantik
Semakin tinggi aku terbang ke sana
Semakin takut aku akan terjatuh
Mimpi ini membawa diri semakin jauh melangkah
Sehingga melupakan apa itu mimpi sebenar nya
Tersadar aku dan terjatuh
Ini bukan dunia mimpi
Ini adalah dunia egois
Tak semua mimpi bisa kita dapati
Harus melewati begitu banyak halangan
Membuat air mata jatuh tak terhenti
Membawa setiap mimpi dan harapan pergi
Terseret arus hati yang tak menentu
Maaf aku tak mengerti dunia ini
Dunia pun tak dapat memahami hati ini
Aku akan terus berusaha
Walau dunia menolak ku untuk bermimpi
Namun aku takan menyerah mengejar mimpi itu
By : Unknown
Puisi: Mentari Kembali Bersinar
0
Mentari kembali bersinar
Menerangi ruang hati
Andai dapat kembali
Diruang hampa milik kita
Kenangan indah bagai lukisan
Dengan makna yang sulit
Liku kisah ini jadi saksi
Betapa indah nya anugerah ini
Membawa pelagi setelah badai
Terima kasih telah kembali
Menerangi ruang milik kita
Kan selalu ku jaga dan ku lukis
Agar menjadi kisah abadi
Mentari kembali bersinar
Menerangi ruang hati
Andai dapat kembali
Diruang hampa milik kita
Kenangan indah bagai lukisan
Dengan makna yang sulit
Liku kisah ini jadi saksi
Betapa indah nya anugerah ini
Membawa pelagi setelah badai
Terima kasih telah kembali
Menerangi ruang milik kita
Kan selalu ku jaga dan ku lukis
Agar menjadi kisah abadi
By : Unknown
Puisi: Badai
1
Badai ....
Datang lah kemari
Bulan membutuh kan kamu
Bawa lah ia pergi dari sini
Buat dia merasa kan sakit
Layak nya diriku ini
Biar dia merasakan semua
Segala derita yang di berikan
Membuat ku tak tenang
Semua menjauhi ku
Karena dia itu terjadi
Beri kan ia murka hidup ku
Jangan berikan ampunan
Sampai ia menyadari semua
Badai ....
Datang lah kemari
Bulan membutuh kan kamu
Bawa lah ia pergi dari sini
Buat dia merasa kan sakit
Layak nya diriku ini
Biar dia merasakan semua
Segala derita yang di berikan
Membuat ku tak tenang
Semua menjauhi ku
Karena dia itu terjadi
Beri kan ia murka hidup ku
Jangan berikan ampunan
Sampai ia menyadari semua
By : Unknown
Puisi: Bintang Malam
0
Bintang malam kini tak sanggup berkata
Karna hanya bulan yang setia
Bintang malam tak sanggup menyangkal
Bahwa mentari lah raja nya
Bintang malam tak sanggup mmengucap
Bahwa badai yang menghancur kan
Bintang malam hanya mampu berkata
Bahwa pelangilah yang membawa perubahan
#Bintang malam : kita
Bulan : keluarga
Mentari : allah
Badai : nafsu
Pelangi : hati#
Bintang malam kini tak sanggup berkata
Karna hanya bulan yang setia
Bintang malam tak sanggup menyangkal
Bahwa mentari lah raja nya
Bintang malam tak sanggup mmengucap
Bahwa badai yang menghancur kan
Bintang malam hanya mampu berkata
Bahwa pelangilah yang membawa perubahan
#Bintang malam : kita
Bulan : keluarga
Mentari : allah
Badai : nafsu
Pelangi : hati#
By : Unknown
Puisi: Hening
0
Hening ...
Sunyi ...
Sepi ...
Terhempas diantara rerumputan
Mengenang sisa ingatan
Memandang jauh kedepan lautan
Ini hanyalah sebuah takdir Tuhan
Bukan mimpi namun kenyataan
Hening ...
Sunyi ...
Sepi ...
Ternyata bukan mimpi
Semua telah terjadi
Hanya sebuah janji
Tidak kau tepati
Tajam nya pisau belati
Telah menusuk relung hati
Oleh janji yang kau ingkari
Hening ...
Sunyi ...
Sepi ...
Ku lepas semua tentang mu
Menatap langit yang membiru
Melepas kan semua luka ku
Tentang mu dan tentang ku
Hening ...
Sunyi ...
Sepi ...
Terhempas diantara rerumputan
Mengenang sisa ingatan
Memandang jauh kedepan lautan
Ini hanyalah sebuah takdir Tuhan
Bukan mimpi namun kenyataan
Hening ...
Sunyi ...
Sepi ...
Ternyata bukan mimpi
Semua telah terjadi
Hanya sebuah janji
Tidak kau tepati
Tajam nya pisau belati
Telah menusuk relung hati
Oleh janji yang kau ingkari
Hening ...
Sunyi ...
Sepi ...
Ku lepas semua tentang mu
Menatap langit yang membiru
Melepas kan semua luka ku
Tentang mu dan tentang ku
By : Unknown